Rabu, 18 Mei 2011

Pelacur masuk surga…

Seorang perempuan yang selama hidupnya lebih banyak mengahbiskan waktu untuk berbuat kemaksiatan alias menjadi pelacur, andai amal buruk dan kebaikan bisa kita timbang maka, dosa perempuan itu jauh lebih berat dibanding dengan amal yang pernah diperbuatnya. tapi kenapa bisa masuk surga?,,,
Suatu ketika sepulang dari melacur, perempuan itu melihat anjing sedang kehausan dipinggir sumur, mau minum tetapi anjing itu tidak bisa menjangkau air dalam sumur. tiba-tiba perempuan pelacur itu menghampiri dan menimbah air buat minum anjing tersebut. singkat cerita, perempuan si pelacur meninggal, entah apa sebabnya.
Sahabat yang menyaksikan datang kepada Nabi Muhammad SAW. menyampaikan dan menceritakan perihal kejadian itu. setelah mendengar kisahnya, Nabi mengatakan; Sesungguhnnya Perempuan itu penghuni surga. Sahabat beliau heran dan bertanya, ya Rasulullah, kenapa perempuan yang hidupnya berbuat maksiat bisa masuk surga?,, karena dia mengakhiri hayatnya dengan kebaikan (khusnul Khaatimah), jawab Rasulullah.
Dari kisah itu dapat kita petik hikmah bahwa, tak seorangpun dapa mengetahui kapan ajal akan menjemput, kapan hidup kita berakhir dan pergi menghadap Sang Khalik. karena itu hendaklah hidup ini maknai sebuah perjuangan, cinta kasih dan sayang kepada siapapun dan terhadap apapun serta ketulusan hati sebagaimana ketulusan seorang pelacur yang mengakhiri hidupnya memberi minum pada anjing (binatang) yang sedang kehausan.
Kisah itu bukan berarti bahwa, manusia tidak perlu beribadah, melakukan ritual untuk menyembah Sang Khalik, tetapi itu hanya sebagian kecian kecil dari pemurahnya DIA mengampuni hambanya yang tulus ikhklas. itu merupakan satu sisi dari pengejawantahan Islam Rahmata Lil ‘Alamin. Islam Rahmat seluruh alam, melindungi, mengayomi, mencintai, mengasihi dan menyangi siapa dan apa saja yang ada di alam semesta.
Mohon maaf bila kisah diatas tidak persis dengan kisah sebenarnya. sangat singkat tetapi mudah-mudahan ada hikmah bisa dipetik di dalamnya. Salam Indonesia


http://sosbud.kompasiana.com/2010/01/10/pelacur-masuk-surga/

Selasa, 17 Mei 2011

Inilah Manfaat Wudhu bagi Kesehatan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Ibadah wudhu tampaknya sepele dan mudah dilakukan. Karena itu, banyak umat Islam yang memandangnya biasa-biasa saja. Padahal, bila wudhu dikerjakan tidak sempurna, shalatnya pun tidak akan diterima (HR Bukhari No 135 dan Muslim No 224-225).

Kendati sederhana, manfaatnya sangat besar. Itulah yang dibuktikan oleh para ahli kesehatan dunia. Salah satunya adalah Prof Leopold Werner von Ehrenfels, seorang psikiater sekaligus neurolog berkebangsaan Austria. Ia menemukan sesuatu yang menakjubkan dalam wudhu karena mampu merangsang pusat syaraf dalam tubuh manusia. Karena keselarasan air dengan wudhu dan titik-titik syaraf, kondisi tubuh senantiasa akan sehat. Dari sinilah ia akhirnya memeluk Islam dan mengganti namanya menjadi Baron Omar Rolf Ehrenfels.

Ulama fikih juga menjelaskan hikmah wudhu sebagai bagian dari upaya untuk memelihara kebersihan fisik dan rohani. Daerah yang dibasuh dalam air wudhu-seperti tangan, daerah muka termasuk mulut, dan kaki --memang paling banyak bersentuhan dengan benda-benda asing, termasuk kotoran. Karena itu, wajar kalau daerah itu yang harus dibasuh.

Mokhtar Salem dalam bukunya Prayers a Sport for the Body and Soul menjelaskan, wudhu bisa mencegah kanker kulit. Jenis kanker ini lebih banyak disebabkan oleh bahan-bahan kimia yang setiap hari menempel dan terserap oleh kulit. Kemudian, apabila dibersihkan dengan air (terutama saat wudhu), bahan kimia itu akan larut. Selain itu, jelasnya, wudhu juga menyebabkan seseorang menjadi tampak lebih muda.

Berbagai penelitian ilmiah telah membuktikan bahwa munculnya penyakit kulit disebabkan oleh rendahnya kebersihan kulit. Karena itu, orang yang memiliki aktivitas padat (terutama di luar ruangan) disarankan untuk sesering mungkin membasuh atau mencuci anggota badannya yang terbuka, seperti kepala, muka, telinga, hidung, tangan, dan kaki.

Sebab, penyakit kulit umumnya sering menyerang permukaan kulit yang terbuka dan jarang dibersihkan, seperti di sela-sela jari tangan, kaki, leher, belakang telinga, dan lainnya. Karena itu, Mochtar Salem memberi saran agar anggota tubuh yang terbuka senantiasa dibasuh atau dibersihkan dengan menggunakan air.

Rasul SAW menyatakan, wajah orang yang berwudhu itu akan senantiasa bercahaya. Rasulullah akan mengenalinya nanti pada hari kiamat karena bekas wudhu. "Umatku nanti kelak pada hari kiamat bercahaya muka dan kakinya karena bekas wudhu."

Muhammad Kamil Abd Al-Shomad, yang mengutip sumber dari Al-I'jaz Al-Ilmiy fi Al-Islam wa Al-Sunnah AlNabawiyah, menjelaskan bahwa manfaat semua hal yang diperintahkan dalam wudhu sangatlah besar bagi tubuh manusia. Mulai dari membasuh tangan dan menyela-nyela jari, berkumur-kumur, memasukkan air ke dalam lubang hidung, membasuh muka, membasuh kedua tangan sampai siku, mengusap kepala, membasuh telinga, hingga membasuh kaki hingga mata kaki.

Buya Hamka (Haji Abdul Malik Karim Amrullah) dalam bukunya Lentera Hidup menuliskan keutamaan wudhu. "Sekurang-kurangnya lima kali dalam sehari-semalam setiap Muslim diperintahkan untuk berwudhu dan mengerjakan shalat. Meskipun wudhu belum lepas (batal), disunahkan pula memperbaruinya. Oleh ahli tasawuf, diterangkan pula hikmah wudhu itu. Mencuci muka artinya mencuci mata, hidung, mulut, dan lidah kalau-kalau tadinya berbuat dosa ketika melihat, berkata, dan makan.

Mencuci tangan dengan air dalam hati dirasa seakanakan membasuh tangan yang telanjur berbuat salah. Membasuh kaki dan lain-lain demikian pula. Mereka memperbuat hikmat-hikmat itu meskipun dalam hadis dan dalil tidak ditemukan.

Tujuannya adalah supaya manusia jangan membersihkan lahirnya saja, sementara batinnya masih tetap kotor. Hati yang masih tamak, loba, dan rakus, kendati sudah berwudhu, maka wudhunya lima kali seharisemalam itu berarti tidak berbekas dan tidak diterima oleh Allah SWT, dan shalatnya pun tidak akan mampu menjauhkan dirinya dari perbuatan fakhsya' (keji) dan mungkar (dibenci)."

Buya Hamka menambahkan, wudhu itu dapat menyehatkan badan. "Bukanlah kita hidup ini untuk mencari pujian dan bukan pula supaya kita paling atas di dalam segala hal. Meskipun itu tidak kita cari, kalau kita senantiasa menjaga kebersihan, kita akan dihormati orang juga."

Mencegah penyakit Bila kita mencermati dan mempelajari sejarah hidup Rasulullah SAW, seperti yang diungkapkan Muhammad Husein Haykal dalam bukunya Hayatu Muhammad, sepanjang hidupnya Rasulullah SAW tak pernah menderita penyakit, kecuali saat sakaratul maut hingga wafatnya. Hal ini menunjukkan bahwa wudhu dengan cara yang benar niscaya dapat mencegah berbagai macam penyakit.

Menurut sejumlah penelitian, berwudhu itu dapat menghilangkan berbagai macam penyakit. Misalnya, penyakit kanker, flu, pilek, asam urat, rematik, sakit kepala, telinga, pegal, linu, mata, sakit gigi, dan sebagainya.

Dalam penelitian yang dilakukan Muhammad Salim tentang manfaat wudhu untuk kesehatan, terungkap bahwa berwudhu dengan cara yang baik dan benar akan mencegah seseorang dari segala penyakit. Dalam penelitiannya itu, Muhammad Salim juga menganalisis masalah kesehatan hidung dari orang-orang yang tidak berwudhu dan yang berwudhu secara teratur selama lima kali dalam sehari untuk mendirikan shalat.

Salim mengambil zat dalam hidung pada selaput lendir dan mengamati beberapa jenis kumannya. Pekerjaan ini ia lakukan selama berbulan-bulan. Berdasarkan analisisnya, lubang hidung orang-orang yang tidak berwudhu memudar dan berminyak, terdapat kotoran dan debu pada bagian dalam hidung, serta permukaannya tampak lengket dan berwarna gelap.

Adapun orang-orang yang teratur dalam berwudhu, ungkap Salim, permukaan rongga hidungnya tampak cemerlang, bersih, dan tidak berdebu. "Sesungguhnya, cara berwudhu yang baik adalah dimulai dengan membasuh tangan, berkumur-kumur, lalu mengambil air dan menghirupnya ke dalam hidung kemudian mengeluarkannya. Langkah ini hendaknya dilakukan sebanyak tiga kali secara bergantian," kata Salim.

Dari penelitiannya ini pula, Muhammad Salim berhasil meraih gelar master dari Fakultas Kedokteran Universitas Iskandariyah, Kairo, Mesir. Jauh sebelum adanya penelitian ini, Rasul SAW pernah bersabda, "Sempurnakan wudhu, lakukan istinsyaq (memasukkan air ke hidung), kecuali jika kamu berpuasa." 
Redaktur: irf
Reporter: syahrudin el fikri
 
 
http://www.republika.co.id/berita/gaya-hidup/info-sehat/10/09/07/133861-inilah-manfaat-wudhu-bagi-kesehatan

Merawat Rambut Berdasarkan Jenisnya

Merawat rambut tidak mudah bila anda tidak memahami dan mengenali jenis rambut anda. Mulailah anda untuk mengenali jenis rambut anda sehingga anda bisa merawatnya dengan baik dan benar.
Bila rambut anda berjenis berminyak, ada beberapa penyebab sehingga rambut anda berminyak antara lain karena faktor keturunan, aktivitas hormon yang terlalu tinggi, terlalu sering atau jarang mencuci rambut. Sebaiknya jika anda mempunyai rambut yang berminyak maka gunakan shampo dan conditioner yang ringan. Jangan menggunakan sikat rambut atau memegang rambut terlalu berlebihan karena dapat menstimulasi kelenjar sebum. Sebaiknya anda gunakan sisir biasa daripada sikat rambut.
Rambut anda termasuk dalam kategori kering dan rusak, maka gunakanlah conditioner yang mengandung pelembab. Sebaiknya anda hindari melakukan pengeritingan atau mewarnai rambut hingga rambut anda dalam keadaan baik. Saat menyampo sebaiknya anda gosok rambut dengan lembut pada kulit kepala.
Rambut kombinasi mempunyai ciri, kulit kepala berminyak tetapi ujung rambut kering. Hal ini bisa disebabkan oleh zat kimia keras. Untuk menghindari stimulasi berlebihan kelenjar sebum, gunakan sisir daripada sikat rambut. Gunakan shampo hanya pada kulit kepala dan kondisioner pada ujung rambut serta lakukan pengguntingan pada ujung rambut setiap 6 minggu untuk menghindari pecahnya ujung rambut.
Jenis rambut rontok bisa disebabkan karena proses penuaan, faktor keturunan, perubahan hormon seperti setelah melahirkan, beberapa obat-obatan dapat menyebabkan rambut rontok. Rambut yang rontok pada setiap orang rata-rata 100-200 helai sehari untuk menghindarinya maka sebaiknya jangan terlalu keras dalam menyisir dan mencuci rambut anda.
Untuk mencegah ketombe pada kulit kepala anda sebaiknya gunakan shampo anti ketombe sesering mungkin bila diperlukan dan hentikan saat ketombe berkurang. Jika ketombe tidak hilang dalam 2 minggu atau kulit kepala terasa sakit, gatal atau meradang sebaiknya konsultasikan pada dokter. Hindari menggaruk kulit kepala agar mencegah infeksi.
Sebaiknya bila anda sedang hamil jangan mewarnai ataupun mengeriting rambut karena dapat membahayakan janin anda. Saat hamil bisa terjadi perubahan dimana-mana dan hal ini terjadi dibawah pengaruh hormon kehamilan sehingga sulit diterka reaksi rambut. Pengeritingan bisa tidak berhasil atau berhasil tetapi dapat beresiko obat kimia yang digunakan untuk mengeriting meresap melalui kulit kepala ke aliran darah. Sehingga keamanannya terhadap janin diraguan, bila anda ingin mewarnai atau mengeriting rambut anda sebaiknya lakukan sebelum hamil.
Untuk membantu kondisi rambut anda gizi makanan serta shampo yang baik bisa membantu. BIla rambut anda terlihat kurang sehat sebaiknya potong pendek agar memulihkan rambut anda.

Kamis, 12 Mei 2011

puisi untuk MAMA


Pernah aku ditegur

Katanya untuk kebaikan

Pernah aku dimarah

Katanya membaiki kelemahan

Pernah aku diminta membantu

Katanya supaya aku pandai

MAMA…..

Pernah aku merajuk

Katanya aku manja

Pernah aku melawan

Katanya aku degil

Pernah aku menangis

Katanya aku lemah

MAMA…..

Setiap kali aku tersilap

Dia hukum aku dengan nasehat

Setiap kali aku kecewa

Dia bangun di malam sepi lalu bermunajat

Setiap kali aku dalam kesakitan

Dia obati dengan penawar dan semangat

Dan

Bila aku mencapai kejayaan

Dia kata bersyukurlah pada Tuhan



Namun…..

Tidak pernah aku lihat air mata dukamu

Mengalir di pipimu

Begitu kuatnya dirimu….

MAMA….

Aku sayang padamu…..

Tuhanku….

Aku memohon padaMu

Sejahterakanlah dia

Selamanya…..